Mungkin masih banyak yang belum terlalu mengetahui mengenai pantai ini, dan masih asing di telinga. Namun Pantai Bangko-bangko patut untuk di kunjungi khususnya bagi anda yang menyukai olah raga air yaitu Surfing.

Salah satu Organisasi resmi olahraga selancar Dunia menetapkan bahwa keganasan ombak pantai ini yang dikenal juga sebagai “Desert Point” layak masuk dalam 10 besar terbaik, karena tipe ombaknya yang tidak mudah pecah hingga ketepian lalu gulungannya yang dalam serta tingginya ombak menjadikan tempat ini sebagai tempat berselancar terbaik nomor 6 di Dunia dan bahkan mengalahkan sederetan Ombak-ombak Pantai di Bali, bahkan para peselancar professional dari seluruh Dunia mengatakan bahwa mengunjungi dan mencoba ombak Pantai Bangko-bangko adalah impian yang harus di wujudkan.

Tidak hanya olahraga air, bagi anda yang hobi memancing di pantai bangko-bangko sendiri telah tersimpan begitu banyak spot-spot memancing yang juga banyak dikunjungi oleh pemancing – pemacing Nusantara. Bahakan oleh salah satu program memancing terkenal seperti “Mancing Mania”. Cobalah berlayar dan siapkan pancing anda, namun jangan heran jika tuna berukuran super bisa anda dapatkan dengan mudah.

Tidak hanya dua aktifitas diatas tersebut, di bangko-bangko anda juga dapat mencoba Trekking atau menjelajah alam Hutan Bangko-bangko yang telah menjadi balai konservasi binatang dan tumbuhan langka serta menyimpan segudang sejarah. Hutannya yang bertipe Magrove dengan luas 2.169 hektare siap untuk dijelajahi.

 

Di tepi tebing hutan ini, anda akan menjumpai sisa reruntuhan benteng penjajahan Jepang beserta meriamnya. Selain peninggalan perang, hutan ini juga menyimpan vegetasi Bangko-Bangko seperti Pandan Laut (Pandanus Sp) dan Biduri (Calonthlropus Gigantea). Selain itu, berbagai jenis tumbuhan juga bisa dijumpai seperti Bajur, Kesambi, dan Waru. Masuk ke dalam hutan, anda akan dapat melihat Satwa Bangko Bangko seperti Ayam Hutan, Elang Bendol, Koakiau, Raja Udang, dan Elang Laut. Jika beruntung, anda akan menjumpai kupu-kupu langka yang dilindungi yakni Trocles Helena.