Gili Trawangan adalah salah satu objek wisata yang berada di Lombok Timur dan sering di dikunjungin oleh para wisatawan mancanegara maupun domestik. Dengan keindahan lautnya yang memukau menjadi kan pantai di Gili Trawangan tempat yang cocok untuk anda yang suka snorkeling ataupun diving. Nah ! untuk anda yang ingin datang ke Gili Trawangan namun tidak mau mengeluarkan uang banyak-banyak namun tetap puas, berikut beberapa hal yang perlu anda ingat jika ingin ke Gili Trawangan.
Transportasi ke Gili Trawangan
Yang pertama tentu adalah soal transportasi, ada banyak cara yang bisa anda gunakan untuk ke Gili Trawangan, cara yang paling cepat adalah dengan menyewa speedboat dari Bali. Namun jika anda menggunakan speedboat tentu akan sedikit mahal, jadi pilihan pertama ini tidak berguna. Tapi ada cara lain yang anda bisa gunakan namun memakan waktu tempuh yang lebih lama untuk sampai tapi lebih hemat.
Cara lain yang dimaksud adalah menggunakan ferry dari Pelabuhan Padang Bai. Dari Pelabuhan Padang Bai anda membeli tiket kapal menuju Pelabuhan Lembar di Lombok. Untuk biayanya ada sekitar Rp. 40-50 ribu. Lama perjalanannya sendiri memakan waktu sekitar 5 jam. Ketika sudah di Lombok, lanjutkan perjalananmu ke Terminal Mandalika di Mataram dengan tarif Rp. 10 ribu. Setelah itu lanjut ke Desa Pemenang dengan angkot, bertarif sekitar Rp. 15 ribu.
Setelah sampai di Desa Pemenang, tujuan selanjutnya adalah Pelabuhan Bangsal, gunakan ojek dari Desa Pemenang karena lokasi yang sudah dekat anda bisa nego dengan tukang ojeknya. Saat di Pelabuhan Bangsal anda tinggal beli tiket public boat dengan tariff Rp. 15 ribu per orang. Lama perjalanannya cukup cepat hanya setengah jam saja dan anda sudah sampai di pulau yang dituju. Sebagai informasi untuk anda kapal yang menyeberang dari dank e Gili Trawangan beroperasi pada pukul 08.00 WITA dan 17.00 WITA.
Akomodasi di Gili Trawangan
Di pulau Gili Trawangan ini dibangun banyak penginapan untuk para wisatawan. Mulai dari kelas melati hingga kelasnya jutawan. Untuk anda yang ingin menghemat ada homestay seharga Rp. 100 ribu per malam. Buat backpacker tentu homestay menjadi pilihan utama untuk menginap. Namun salah satu kekurangan dari homestay di Gili Trawangan mayoritas homestaynya tidak bisa dipesan secara online. Jadi jika anda ingin melakukan booking anda harus datang langsung ke lokasi.
Tapi cara seperti ini sangatlah tidak efektif jika anda datang ke Gili Trawangan saat musim puncak liburan, karena banyak penginapan pasti sudah penuh terisi oleh tamu yang datang duluan. Jadi bisa dibilang untuk mendapatkan tempat atau homestay di Gili Trawangan hal pertama yang bisa anda lakukan adalah datang ke Gili Trawangan di luar musim liburan.
Aktivitas di Gili Trawangan
Tak bisa di ragukan lagi jika and di GIli Trawangan aktivitas utama yang paling di sukai para wisatawa adalah snorkeling atau diving. Namun jika ingin hemat anda bisa memilih snorkeling dari pada diving. Pada umumnya tarif untuk sewa peralatan snorkeling ada sekitar Rp. 150 ribu per tiga jam. Tarif sewa sudah termasuk makan siang dan kapal yang digunakan untuk menuju spot snorkeling. Atau di sekitar pinggiran pantai pun sudah cukup dengan warna-warni ikan yang hilir-mudik.
Atau jika anda tidak terlalu suka snorkeling, anda bisa berjalan kaki, karena Gili Trawangan sendiri tergolong pulau kecil. Jdai memungkinkan wisatawan untuk menjelajahi pulau sembari menikmati keindahan pulau, pantai, lautnya. Atau bisa juga anda menggunakan Cidomo (transportasi tradisional yang ada di pulau gili trawangan yang mirip dokar atau delman).
Sebagai informasi di Gili Trawangan kendaraan bermotor dilarang beroperasi sehingga udara di pulau masih nyaman. Tentu jika datang ke GIli Trawangan anda bisa melihat sunset dan sunrise, karena pulaunya yang kecil anda bisa menikmati kedua fenomena alam dalam satu lokasi.
Kuliner dan Fasilitas Umum di Gili Trawangan
Untuk kuliner di Gili Trawangan tidak jauh-jauh beda dengan Lombok. Seperti Ayam Taliwang dan Plecing Kangkung yang menjadi sajian khasnya. Ada banyak warung-warung kecil kafe sampai restoran di pulau ini yang bisa anda pilih untuk mengisi perut anda.
Tapi dilihat dari sisi harga maka warung kecil di perkampungan adalah plhan yang tepat jika anda ingin hemat. Selain harga yang hemat anda bisa berinteraksi dengan masyarakat sekitar. Untuk mencari warung-warung kecil ini anda perlu memasuki gang-gang, sedangkan cafe dan restoran biasanya banyak di pinggiran jalan. Warung kecil yang paling terkenal adalah warung milik Bu Dewi yang bisa anda temukan di dalam gang dekat pelabuhan.